Kupang – Marsma TNI Djoko Hadipurwanto, yang menjabat Komandan Pangkalan Udara (Lanud). EL Tari Kupang, mengungkapkan bahwa TNI AU. Berencana menambah dua satuan radar (satrad) di Provinsi Nusa Tenggara Timur. Langkah ini bertujuan memperkuat pertahanan udara di wilayah yang berbatasan dengan Timor Leste dan Australia.
Dia menginformasikan kepada Tvtogel setelah memimpin upacara memperingati HUT ke-79 TNI AU di hanggar pesawat tempur Lanud El Tari Kupang pada hari Rabu bahwa groundbreaking untuk dua Satrad baru dijadwalkan pada bulan April dan Mei.
Saat ini, ada satu satuan radar yang berada di Buraen, Kabupaten Kupang, di Pulau Timor. Dua satuan radar yang baru akan dibangun. Akan ditempatkan di Pulau Sumba dan Pulau Alor untuk melindungi wilayah udara Indonesia, khususnya di NTT.
Jenderal bintang satu itu menyatakan bahwa penambahan dua Satrad membuat NTT menjadi provinsi yang sangat istimewa.
“NTT ini istimewa, karena jarang sebuah provinsi memiliki tiga Satrad. Kita memiliki tiga Satrad, ini sungguh luar biasa,” tambahnya.
Menurutnya, penambahan Satrad tersebut merupakan perhatian khusus dari pemerintah pusat terhadap TNI AU. Terutama karena NTT adalah wilayah paling selatan di Indonesia dan memiliki posisi strategis di dekat dua negara.
Selain fokus pada peningkatan pertahanan udara, Lanud El Tari juga berfungsi sebagai Forward Operating Base (FOB), yang disiapkan untuk mendukung pelaksanaan operasi udara di masa mendatang.
